Penggemar K Pop dan drama Korea (Drakor) di Indonesia rupanya memberikan dampak positif bagi perusahaan makanan dan minuman asal Korea Selatan. Acara FHI berlangsung di JIEXPO, Kemayoran, Jakarta Pusat dari 23 hingga 26 Juli 2024. Terlihat antusias pengunjung di Korea Pavilion mencicipi berbagai makanan dan minuman khas Negeri Ginseng itu.
Menariknya banyak makanan dan minuman di Pavilion tersebut yang belum tersedia di pasar Indonesia dan hanya bisa ditemukan di Korea Selatan. Selain itu, ada stand yang menyajikan herbal asal Korea Selatan yang bisa dicicipi gratis serta kehadiran Chef Choi Jun Hyuk yang memukau dengan demonstrasi memasak Chicken Gangjong seperti yang sering terlihat di Drakor. Coco Bruni, kopi asal Korea yang diproduksi oleh perusahaan Vilac juga diperkenalkan di acara tersebut, bersama dengan berbagai jus buah.
Cek Data Lengkap Formasi CPNS dan PPPK 2024 di SSCASN dan Laman Resmi Instansi Bangkapos.com Pada kesempatan ini, An Jeongmin selaku Assistant Chief Representative dari Korea Agro Trade mengatakan bahwa proses memasukkan makanan dan minuman Korea Selatan ke Indonesia memerlukan waktu yang cukup lama. "Di sinilah AT (Korea Agro Trade Center) hadir mengurus sertifikasi halal, izin BPOM dan yang lain," lanjutnya.
An Jeongmin juga menambahkan bahwa ekspor produk makanan dan minuman Korea ke Indonesia terus meningkat seiring dengan semakin populernya Korean Wave, termasuk pecinta K Pop dan Drakor di Indonesia. Artikel ini merupakan bagian dari KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.